Dalam dunia pengembangan produk digital, tentu kita sudah tidak asing lagi dengan istilah UX atau User Experience. Namun jika kita amati lagi, ada banyak sekali profesi yang menyertakan kata ‘UX’, mulai dari UX Designer, UX Researcher, UX Writer dan sebagainya. Istilah-istilah tersebut serupa namun tak sama, lalu apakah yang menjadi perbedaan dari masing-masih peran tersebut? Kita akan ulas dalam artikel kali ini melalui pembahasan berikut.
Definisi User Experience
User Experience adalah komponen dalam pengembangan produk digital yaitu website atau aplikasi yang berfokus aspek fungsionalitas serta kemudahan dan kenyamanan penggunaan produk saat dioperasikan oleh user.
Cakupan User Experience terdiri dari beberapa aspek yang luas, oleh karena itu terdapat bermacam-macam peran yang ikut andil dalam menciptakan pengalaman pengguna yang menyenangkan. Masing-masing peran dan perbedaannya terbagi ke dalam poin-poin berikut ini.
Perbedaan UX Researcher, UX Designer, dan UX Writer
Tugas dan tanggung jawab
UX Researcher bertugas melakukan riset pengguna melalui studi, observasi dan wawancara hingga melakukan analisis data, umumnya mengenai kebiasaan, perilaku dan motivasi penggunaan produk, preferensi fitur, tampilan produk dan hal-hal lainnya yang berimplikasi pada penyesuaian produk agar produk dapat diterima oleh user. Sedangkan UX Designer bertanggungjawab untuk melakukan pembuatan produk berdasarkan acuan dari data yang diberikan oleh UX Researcher. UX Writer juga ikut berperan dalam produksi produk, namun cakupannya hanya pada aspek komunikasi yaitu semua tulisan dan wording yang digunakan untuk berinteraksi dengan user.
Skill yang diperlukan
Skill yang wajib dimiliki oleh seorang UX Researcher adalah kemampuan berpikir analitis, empati dan kemampuan riset yang mumpuni. Sedangkan seorang UX Designer wajib memiliki kemampuan desain visual serta skill teknis yang dibutuhkan dalam penciptaan produk. Sementara untuk UX Writer tentu saja skill yang paling dibutuhkan adalah kemampuan menulis.
Fokus aspek dalam design thinking
Design thinking adalah metode untuk memecahkan sebuah masalah dengan pendekatan praktis dan kreatif serta memiliki fokus utama pada users atau pengguna.
UX Researcher lebih berfokus pada tahap Empathize, sedangkan UX Designer yang terlibat langsung dalam pembuatan produk harus melakukan tahap-tahap design thinking secara menyeluruh. Sementara fokus UX Writer lebih mengarah ke tahap Ideate dan Prototype.
Nah, sekarang sudah lebih jelas kan apa bedanya profesi UX Researcher, UX Designer, dan UX Writer? Ketiganya punya perbedaan namun saling beririsan dan berkaitan erat satu sama lain. Kalau kamu lebih tertarik mendalami yang mana nih? Di Ifabula Academy, kamu juga bisa belajar dan memilih program UI/UX lho. Tunggu update selanjutnya di website Ifabula Academy ya!